Kerahkan Satgas Anti Politik Uang, Awasi Pilkada Wonosobo

Kerahkan Satgas Anti Politik Uang, Awasi Pilkada Wonosobo

MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO- Pilkada 2020 tinggal menghitung hari, Timses Paslon Bupati-Wakil Bupati Wonosobo, Afif-Albar akan mengerahkan satgas anti politik uang. Satgas tersebut akan dibentuk di seluruh desa dan bekerja secara mobile untuk mengamankan proses pilkada di kabupaten pegunungan ini. “Melihat perkembangan pilkada di Wonosobo perlu pengamanan elektabilitas paslon. Kami bersama beberapa eleman masyarakat yang berkomitmen membangun pilkada yang baik akan membentuk satgas anti politik uang. Satgas terdiri dari ormas dalam hal ini Banser, satgas PDI Perjuangan dan juga satgas partai pengusung,” ungkap Koordinator Satgas Anti Politik Uang Kabupaten Wonosobo Heru Kurniawan Rudiansyah. Baca Juga Baru Tiga Bulan Menikah, Febrianda Digelandang Polisi karena Nyabu Menurutnya, satgas anti politik uang untuk pilkada aman, damai dan berintegritas itu akan mulai terjun ke lapangan tiga hari sebelum pencoblosan. Satgas akan membentuk posko di masing-masing desa, bersinergi dengan aparat keamanan dan juga Bawaslu. “Di lapangan kita akan bersinergi, aparat keamanan, dan membangun deteksi dini terhadap upaya-upaya yang akan merusak Pilkada Wonosobo, baik itu isu politik uang, informasi hoax serta SARA,” tandasnya. Pihaknya menegaskan dalam melaksanakan tugas di lapangan, satgas anti politik uang akan tetap menjalankan protokol kesehatan, dengan menggunakan masker dan jaga jarak. Bahkan di setiap posko satgas anti politik uang akan disiapkan tempat cuci tangan dan hand sanitizer. “Dalam situasi pandemi, tetap sesuai arahan dari paslon Afif-Albar bahwa kita harus menjalankan protokol kesehatan untuk ikut menekan kenaikan kasus penularan covid 19,” terangnya. Pilkada Wonosobo harus dikawal, agar sukses tanpa ekses, mampu menghasilkan pemimpin yang baik, sesuai keinginan rakyat. Partisipasi masyarakat untuk menyukseskan pilkada juga sangat dinanti. Mereka bisa memberikan informasi kepada satgas dan juga aparat kemanan apabila muncul potensi ancaman yang bisa memperkeruh pilkada damai. “Semua harus berkomitmen sama, bahwa Pilkada Wonosobo harus sukses, jika ada potensi ancaman  baik itu politik uang atau potensi ancaman lain yang bisa mengganggu pilkada bisa segera lapor,” katanya. (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: